Pages

02 October, 2013

Lebih baik kau patah hati sekarang, Sayang!

Hai,,
Selamat bertemu lagi!
Kau lelaki kesekian yang mencoba mencuri hatiku
Kusarankan padamu, lebih baik patah hati sekarang.

Terlalu terbaca sikapmu
sama seperti lelaki terdahulu
yang kupatahkan berkeping,
hingga ia dengan bijak memilih wanita lain

Lebih baik kau patah hati sekarang!
Aku sudah peringatkan padamu prinsipku.
Aku tak mencari cinta-cinta semacam teenlit atau metropop
itu sudah usang, Sayang!

Lebih baik kau patah hati sekarang!
Aku sudah peringatkan padamu prinsipku.
Sikapku akan sama, tak berubah menganggap kau sekadar teman di waktu yang tepat.
 Tapi aku tahu apa yang kau lakukan di belakang sana, Sayang...

Tak kuragukan cintamu padaku,
tapi cinta kita berbeda muara..
seperti sungai musi dan ciliwung..
Tak akan pernah menyatu, karena berbeda tujuannya

Lebih baik kau patah hati sekarang, Sayang...
Aku sudah menebalkan rasa,
bahkan dalam proses ta'aruf yang sudah selangkah menuju khitbah
aku belajar untuk tidak berharap
karena harapan akan khayal itu hanya membawa keterpurukan.

Maaf, Sayang...
Aku hanya menjadi cermin bagimu.
Kau baik, aku baik.
Kau gombal, aku pun gombal.
Kau playboy, sayangnya aku tidak... tapi aku memberimu waktu untuk berkaca.

Ingat Sayang, sudah kuperingatkan untuk patah hati sekarang..
Jangan salahkan keadaan nanti di depan.

Bye

meta morfillah

2 comments:

  1. Sungai musi di sumatra terus sungai ciliwung di jawa. kapan nyampurnya tha ??

    hahaha... parah nih ambil sampelnya :D

    ReplyDelete
  2. hahaha... biar ekstrem ka (padahal ketahuan banget nilai geografinya pas SMP jelek *blushing*)

    ReplyDelete

Text Widget