1… 2… 3…
Aku menghitung saat kau akan menyapaku, setelah kakimu
menginjak pelataran kantor.
1… 2… 3…
Aku merapal angka-angka tersebut, berharap cemas ponselku
akan berbunyi kabar darimu.
1… 2… 3…
Aku mendendangkan nada itu ketika melihat kau akan
mengajakku pergi berkencan di sabtu malam nanti.
1… 2… 3…
Aku bernapas seiring hitungannya, saat memutuskan jawaban
apa yang akan kuberikan untuk menanggapi ajakanmu.
1… 2… 3…
Otakku menyadarkanku bahwa kau sedang mencoba-coba.
1… 2… 3…
Hembusan napasku pekat menahan rasa hingga kau kutolak.
1… 2… 3…
Aku melihat langkahmu mundur dari kehidupanku.
1… 2… 3…
Aku berharap kau tidak semudah itu menyerah padaku.
1… 2… 3…
Perasaan ini kembali bermain petak umpet.
1… 2… 3…
Hari-hari kulalui dengan merapalnya, berharap ada
pengulangan 1… 2… 3… yang kemarin.
*inspire from lirik lagu sendu – audy
Andai kuulang waktu..Aku kan kembali kemasa itu.. Dan aku kan
hindari kesalahanku..
Kisah kasih syahdu...Sayang semua berlalu...Akankah kembali
kisah itu...Aku tak tahu..
Namun karena sesuatu dan itupun salahku. Tak dapat kau terima, kau pun berlalu *
Namun karena sesuatu dan itupun salahku. Tak dapat kau terima, kau pun berlalu *
No comments:
Post a Comment