Pages

10 September, 2015

[Review buku] Find LOVE

Judul: Find LOVE
Penulis: Adityarakhman
Penerbit: de teens
Dimensi: 296 hlm, cetakan pertama januari 2014
ISBN: 978 602 255 461 5

Julian tidak pernah menyangka bahwa kalimat yang selalu digaungkan ayahnya--Herbert Dalton--memiliki misteri yang dalam. Find love! Ternyata merupakan sebuah rencana besar yang digagas oleh mafia besar bernama Mancore. Bahkan nama mancore sendiri pun menyimpan sebuah rahasia. Hingga semua tampak jelas di usia dua puluh tahun, lalu menyebabkan Julian depresi dan menyesal karena telah meninggalkan love yang lain, yakni ibunya. Penyesalan itu berujung maut. Julian membunuh ayahnya sendiri dan berusaha menguak misteri love lainnya bersama Larsson. Meski itu membahayakan diri dan keluarga yang sangat dicintainya--Maiki, Clarissa, dan Angeline.

Sungguh penulisnya pandai meramu ide yang menurut saya keren karena saya menyukai genre detective. Sayangnya, menurut saya beberapa bab terasa tak jelas alurnya, karena tak mencantumkan kurun waktu dan menumpuk sehingga membuyarkan saya akan kejelasan kronologisnya. Menyisakan kebingungan. Meski twist yang ingin disampaikan penulis cukup mengena--terutama di endingnya--tapi karena penyampaiannya yang terasa dangkal, sehingga saya merasa tidak wow! Sayang sekali... seandainya diramu lebih baik, pasti saya akan memberi 5 bintang.

Sementara part angeline dan rommedahl sendiri menurut saya tidaklah terlalu penting dan terkesan tempelan. Saya merasa pernah membacanya. Dan ternyata setelah saya ingat-ingat dan membaca kata pengantar novel ini, barulah saya sadar. Bahwa saya memang pernah membaca part angeline dan rommedahl dalam bentuk cerpennya, dan saya suka. Saya membacanya dari teman saya yang mengikuti kampus fiksi angkatan 2, yang ternyata memang berteman dengan penulis novel ini. Menurut saya jauh lebih bagus part  itu dilepas sebagai cerpen saja. Terasa kurang menyatu saat dimasukkan ke dalam novel ini, meski mungkin novel ini lahir dan merupakan perpanjangan dari cerpen itu.

Secara teknis bahasa, gaya bahasa penulis cukup bagus. Puitis, ringkas, mudah dipahami. Layout dan pengemasannya pun cukup cantik. Tapi ada beberapa kesalahan teknis seperti kurang spasi di sebuah kalimat.

Saya apresiasi 3 dari 5 bintang.

"Bermimpilah, karena mimpi-mimpi yang tercetus begitu saja dari bibir kecil akan terbang jauh dan terbang semakin tinggi, lalu hinggap pada sebuah bintang. Nun jauh di langit sana mereka dapat melihat mimpinya menggantung seraya tersenyum. Dan mimpi selalu menunggu sang pemilik mengambilnya." (Hlm. 53)

Meta morfillah

No comments:

Post a Comment

Text Widget