Pages

24 June, 2015

[Review buku] Notes from Qatar

Judul: Notes from qatar
Penulis: Muhammad Assad
Penerbit: PT Elex Media Komputindo
Dimensi: xlv + 312 hlm, cetakan kedelapan januari 2012
ISBN: 978 979 2791 945

Dua puluh delapan artikel yang membahas pengalaman penulis yang mungkin terlihat sederhana tapi bermakna besar. Semua kisah diambil dari blog penulis, dan dinamakan notes from qatar disebabkan penulis menuliskannya dari qatar, tempat penulis menyelesaikan S2nya.

Garis besar isi buku ini seputar kiat mendapatkan beasiswa luar negeri, dahsyatnya sedekah, bersyukur, menjadi entrepreneur, mengalah bukan berarti kalah, hukum memelihara anjing serta bertato, emansipasi wanita abad 21, misteri jodoh dan menikah muda, adversity quotient, berbakti pada orangtua, hukum karma, menghargai pembantu, hukum berjudi, membentuk generasi tangguh, make friends everywhere, ramadhan sebagai akselerator, dukungan terhadap penulis, hukum merokok, tiga kata ajaib: maaf; tolong; dan terima kasih, dan ditutup dengan success with value.

Berbeda dengan buku motivasi lainnya. Pilihan kata yang digunakan penulis begitu ringan, mengalir, memotivasi dengan unsur agama (memasukkan beragam ayat dan hadis) tapi tidak seperti diceramahi, sarat pesan namun tak terkesan menggurui. Beragam foto yang dilampirkan membantu saya memvisualisasikan apa yang saya baca. Meski menurut saya terlalu banyak testimoni dan komentar blog yang lebih baik tidak ditampilkan, juga beberapa typo, tapi saya tetap suka isinya.

Saya apresiasi 5 dari 5 bintang.

"Dalam kadar tertentu, membandingkan diri dengan orang lain itu baik jika niatnya untuk pengembangan diri, dalam artian orang yang kita bandingkan adalah sebagai benchmark kita menuju kesuksesan. Tapi kalau membandingkan yang membuat kita menjadi kufur nikmat, itu BAHAYA." (Hlm. 57)

"Hati-hati dengan ucapan. Bukankah begitu banyak hal bisa terjadi hanya dengan ucapan? Orang bisa bunuh-bunuhan hanya karena sakit hati diejek teman. Pria dan wanita juga bisa sah jadi suami istri hanya dengan ucapan (ijab qabul). Bahkan, orang ingin masuk islam pun cukup hanya dengan mengucapkan dua kalimat syahadat." (Hlm. 199)

"Quitter never win and winner never quit!" (Hlm. 281)

"Value yourself and the world will value you with its own way!" (Hlm. 304)

No comments:

Post a Comment

Text Widget