Pages

14 August, 2015

[Review buku] Saat berharga untuk anak kita

Judul: Saat berharga untuk anak kita
Penulis: Mohammad Fauzil Adhim
Penerbit: Pro-U media
Dimensi: 278 hlm, cetakan 2009
ISBN: 978 979 1273 54 1

Tidak harus menjadi orangtua untuk membaca buku parenting semacam ini.

Itulah yang saya rasakan saat membaca buku ini. Meski sasaran utamanya adalah orangtua yang memiliki anak, tapi saya merasa buku ini pun sangat tepat bagi yang masih lajang dan pernah menjadi anak. Buku ini mengajak saya kembali bercermin tentang diri saya di masa kecil, pola pengasuhan orangtua saya, dan bagaimana saya harus memperlakukan mereka yang lebih muda dari saya. Banyak sekali kata-kata yang menurut saya mutiara dalam buku ini dan ingin saya beritahukan pada dunia, tapi itu hanya akan mengurangi kelebihan buku ini, jatuhnya saya spoiler. Dengan gaya penulisan yang mengalir, mengambil contoh keseharian, disertai bahasa yang mudah dicerna, hasilnya begitu menggugah saya.

Buku ini menekankan bagaimana cara menjadikan masa kecil anak-anak kita sebagai saat paling berharga untuk membangun kedekatan emosi, menciptakan pola komunikasi, dan pentingnya menata niat kita dalam mendidik anak. Sebab semuanya bermula dari niat. Apa saja yang harus disiapkan demi masa depan mereka, meliputi bekal yang tepat dan jiwa yang kuat.

Terdiri atas 5 bab yang tiap judul babnya merupakan inti pesan buku ini, yaitu semuanya bermula dari niat, membangun jiwa anak, titip rindu buat anak, menghukum dengan kasih sayang, dan mempersiapkan masa depan anak.  Semua menyadarkan kita--sebagai orangtua--untuk menyadari esensi niat kita dalam membesarkan dan mendidik anak. Bahwa semua dilakukan atas dasar amanah Allah, bukan demi mengharapkan pujian manusia lain atau pun berharap agar anak berbakti pada kita di hari tua. Tentunya dengan menjadikan diri kita saleh dulu, memilih pendamping yang saleh juga untuk bersama saling mengingatkan tentang cara mendidik yang sesuai ajaran Allah. Disertai beragam tips seperti bagaimana memaksimalkan kualitas waktu bersama anak, apa saja yang harus dilakukan agar anak berbakti pada orangtuanya kelak, menanamkan tekad untuk berbagi atau memberi, dan apa saja yang perlu diperhatikan ketika harus memberikan hukuman pada anak.

Saya apresiasi 5 dari 5 bintang. Saya juga merekomendasikan buku ini untuk dibaca.

"Khairul kalam kalamullah, khairul huda huda Muhammad. Sebaik-baik perkataan adalah firman Allah dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Rasulullah Muhammad SAW." (Hlm. 201)

Meta morfillah

No comments:

Post a Comment

Text Widget