Pages

12 October, 2015

Sakitnya sebuah nasihat

Allah...
Hari ini aku sakit hati.
Sungguh-sungguh sakit... karena saudara-saudara yang kusayangi ternyata menyimpan prasangka buruk yang bahkan tak pernah terlintas di benakku.
Bahkan untuk sesuatu yang aku tak pernah memikirkan atau mengharapkannya sebab aku tahu hanya akan menimbulkan kehinaan.
Dunia... yang sejak lama menjadi fitnah, kini disandingkan padaku.

Allah...
Aku yang berusaha menjaga diri dari meminta-minta dan belas kasihan, berjuang semampuku.
Tapi ternyata, frasa bahwa sekali pun kamu berbuat baik, akan ada saja orang lain yang menilaimu buruk, sedang berlaku untukku.
Terlebih menyakitkan saat orang terdekatlah, yang kukira akan melindungiku yang malah menjatuhkanku.
Kita memang tidak akan pernah 100% mengenal seseorang.

Allah...
Sungguh, hanya padaMu sandaran terbaik.
KAU yang paling tahu betapa rapuhnya aku di balik gelak tawa.
Betapa sakitnya aku, di balik kalimat pedas yang kujadikan tameng hatiku.

Kutuliskan ini, agar menjadi jejak... bahwa aku pernah begitu sakit hati pada orang-orang itu.
Semoga kelak... ada takdir kemaafanku pada mereka.
Semoga kelak, saat membaca tulisan ini... aku tidak mengulangi kesalahan mereka yang menyakiti saudaranya.

Semoga, ya Allah...

Sungguh, aku rindu teladan seperti orang terdahulu yang diridai. Sedang aku masih terlalu jauuuuhh jauuuh dari itu.

Meta morfillah

No comments:

Post a Comment

Text Widget