Pages

15 May, 2015

[Review buku] Membaca watak wanita dari caranya dandan, bicara, parfum, dan buah kesukaannya

Judul: Membaca watak wanita dari caranya dandan, bicara, parfum, dan buah kesukaannya
Penulis: Imam Wahyu Winaris
Penerbit: Najah
Dimensi: 182 hlm, cetakan I november 2011
ISBN: 978 602 978 931 7

Tidak seperti tes-tes kepribadian yang butuh waktu lama, trik dalam buku ini memberikan pedoman super cepat tentang cara melihat seorang wanita, baik melalui cara berdandan, berjalan, berbicara, parfum yang digunakan, dan bentuk bibirnya. Meskipun analisisnya belum baku, namun cara tersebut lebih efektif karena dapat dilakukan langsung.

Itu kalimat yang tercantum di belakang buku untuk menarik minat pembeli. Setelah membaca, saya setuju bahwa buku ini belum baku. Mengapa? Sebab yang saya dapatkan adalah seperti copasan blog-blog orang lain yang disatukan. Di bagian akhir pun daftar pustakanya 100% dari internet, sebagian besar pun blog orang lain dengan domain blogspot dan wordpress yang tidak begitu dikenal. Bagaimana mempertanggungjawabkan teorinya? Padahal di halaman pembuka, penulis menjelaskan empat kepribadian teori hipocrates yakni sanguinis, plegmatis, melankolis, dan koleris. Di halaman 20, kelebihan wanita sanguinis dengan kelebihan wanita melankolis di halaman 23. Besar kecurigaan saya, itu adalah copas yang terulang. Dikatakan wanita sanguinis dan melankolis bersifat " sensitif kepada orang lain, berteman dengan hati-hati, puas berada di belakang layar, menghindari perhatian, suka keteraturan, terjadwal, hati-hati, rapi dalam perencanaan, hemat, suka dengan fakta-fakta, data-data, serta angka-angka."

Sejauh yang saya ketahui itu adalah sifat yang identik dengan wanita melankolis, bukan sanguinis. Teori yang saya pernah baca di buku  kuliah dan saat menerima materi training, wanita sangunis justru mencari dan senang dengan perhatian. Sangat bertolak belakang dengan hal yang dinyatakan di buku ini.

Lalu di halaman 38 dan 39, mengenal karakter dari warna. Beda antara penyuka warna merah muda dengan merah jambu. Loh, bukannya merah muda = merah jambu??

Lalu di halaman 53, lucu sekali... mengenal wanita dari cara berpakaian. Penulis membaginya menjadi 27 jenis pakaian, dan tidak semuanya diberi contoh gambar. Sehingga ada mispersepsi di benak saya. Beberapa hal terasa pengulangan. Lalu mulai poin 8 di halaman 53, penulis menjudge gaya berpakaian ini adalah style wanita berzodiak anu. Saya kaget laah... kenapa tiba-tiba ada judgement seperti itu? Padahal di awal-awal tidak disebutkan kaitan astrologi dengan gaya berpakaian. Cukup banyak ketidakkonsistenan dalam buku ini.

Saya apresiasi 2 dari 5 bintang.

Meta morfillah

No comments:

Post a Comment

Text Widget