Jangan
tanya mengapa aku menyayangimu. Rasa ini ada karena ijinNya. Ia yang telah
memilihkanmu untukku. Dan ia yang menujukan rasa cinta ini untuk dirimu.
Awal
bertemu, kau tak menjanjikan masa depan yang menyenangkan. Namun seiring waktu,
rasa itu menjalari seluruh rongga nafasku, aliran darahku hingga lobus otakku.
Menghamba bagai air. Setiap pagi kau panggil namaku, menantiku memberikan
hakmu. Begitu pula saat aku pulang kuliah dan kerja, kau nantikanku. Tak mau
pulang bila aku tidak membujukmu. Kala libur, kau tuntut lebih perhatianku. Kau
buatku merasa berarti. Seakan aku dunia bagi dirimu. Hingga mereka iri melihat
hubungan kita.
Dan
kini kau menghilang. Apakah kau diculik? Oleh mereka yang tidak menyenangi
hubungan kita?
Karena
ini tak biasa. Ku cari kau di tempat biasa, tak ada. bahkan tak kau tinggalkan
jejak, pesan atau semacam penanda kau ingin pergi meninggalkanku. Tidak. Aku
tidak mau berprasangka buruk. Aku akan menantimu. Tetap menanti. Besok, lusa,
dan seterusnya. Karena kau tak akan terganti.
Kembalilah
Jan..
Kembalilah
ke kandangmu.
Aku
& beti selalu menantimu.
meta
morfillah
-episode
kehilangan ayam-
1
Mei 2013
No comments:
Post a Comment