Pages

28 February, 2015

Harga sebuah pertemuan

Berusaha menyeimbangkan hidup, tak mudah memang. Tapi, terus saya usahakan. Agar dalam setiap arti hadir saya, maksimal.

Setiap minggu, saya selalu flashback. Dengan siapa, saya menghabiskan waktu lebih banyak dalam minggu ini. Apakah dengan keluarga, teman, atau diri sendiri? Bila ada yang berlebihan, maka minggu depannya saya akan mengurangi porsi yang berlebihan, dan menambah di porsi yang kekurangan. Begitulah...

Namun, tetap saja...
Masih banyak keluhan bahwa saya belum menyempurnakan pertemuan-pertemuan lainnya. Semakin bertambah usia, semakin sedikit pertemuan yang dapat saya datangi. Semakin saya sortir, mana yang membawa manfaat lebih banyak dibanding mudharat. Walau terkadang, ada insidental, seperti ketika saya mumet sekali dan mengubah haluan untuk memperbanyak 'me time'.

Begitulah... semakin ke sini, semakin saya sadari harga sebuah pertemuan. Betapa waktu menjadi begitu mahal dan kurang. Sulit merengkuh segala keinginan bersamaan.

Maka, sebisa mungkin... saat dalam pertemuan, saya mematikan gadget saya. Sebab, saya menghargai pertemuan itu dan tak ingin terganggu. Saya memuaskan diri dengan membaca dan melihat langsung bahasa tubuh orang yang saya temui.

Lantas, bagaimana denganmu? Apa arti pertemuan, dan seberapa berharganya bagimu?

Meta morfillah

No comments:

Post a Comment

Text Widget