Pages

12 November, 2018

[H+24] Segitiga kita

Sebelum menggenap, banyak yang memberi nasihat secara keilmuan #STIFIn pada saya. Sebab calon saya memiliki #mesinkecerdasan #Feelingekstrovert sementara saya #Feelingintrovert .

Dalam ilmu #STIFInCouple MK yang sama (sama-sama #Feeling ) memiliki skor #cinta terendah, yakni 0). #Potensi konfliknya besar. Awalnya menarik, seakan banyak kesamaan, namun kelamaan akan mudah bosan.

Ada 3 #solusi untuk pasangan ini:
1. Tinggal sama mertua. Agar ada pihak ketiga yang menetralisir.
2. Berjarak. Istilah kerennya #longdistancemarried
3. Naikkan maqam keshalihannya. Semakin mendekat pada Allah.

Qadarullah, memang setelah menikah, kami mengaplikasikan solusi nomor 1 dan 2 sebagai #komitmen dari keadaan. Tapi, kami pun sadar, bahwa tidak selamanya akan #LDM -an terus atau tinggal bersama orangtua terus.

Secara logis, kedua variabel itu sangat lemah. Maka, solusi ketigalah yang kami kuatkan.

Sebagai muslim, kami percaya bahwa #hubungan suami-istri akan semakin dekat, ketika mereka pun mendekatkan diri pada Allah. Ibarat segitiga, suami di sisi kanan, istri di sisi kiri, dan Allah adalah puncaknya. Ketika mereka berdua saling menyemangati untuk meningkatkan keimanan, maka mereka akan semakin dekat dan tiada jarak. Sebaliknya, jika hanya salah satu yang berjuang, maka percuma. Tidak akan bertemu.

Jadi, #romantis bagi kami adalah... Ketika Allah selalu di dalam #hati dan menjadi yang utama. Selebihnya, akan mengikuti. Selalu hadir #kejutan kecil hingga besar yang menunjukkan ke-Maha-Romantisannya Allah.
.
Jadi, jangan takut dijudge bukan " #couple #ideal " oleh #ilmu atau #manusia mana pun. Selama kita taat, selama Allah selalu menjadi tujuan, insya Allah kita akan menjadi #pasangan #terbaik dan terus mengupayakan #sakinahbersamamu .

Sebab #agama , #iman , selalu menjawab #persoalan hidupmu.

Meta morfillah

#MetamorFahmi #love

No comments:

Post a Comment

Text Widget