Pages

10 July, 2014

Aku, Kamu, Kita

Aku yang menyetel musik dengan selera yang tak biasa. Kamu yang mendengarkan tanpa banyak bicara.
Aku yang berusaha memasak walau kurang enak. Kamu yang ngedumel namun kamu tetap menghabiskannya juga.
Aku yang diam menemanimu menonton bola. Kamu yang antusias seperti bocah dengan mainannya.
Aku yang mudah ngambek dan sulit mengatakan keinginanku. Kamu yang bersabar menghadapi jeleknya sifatku dan membaca kebutuhanku.
Aku yang jarang marah dan memilih diam bila tersakiti. Kamu yang meledak dan menunjukkan perlindungan.
Aku yang mudah mengeluarkan air mata karena isu sosial. Kamu yang menyeka air mataku dan berkata "Segalanya baik-baik saja. Mari kita pikirkan upaya dan jalan terbaik yang bisa kita lakukan."
Aku yang menyediakan pintu bagimu jika kauingin pergi, tapi jangan harapkan kaudapat kembali sesuka hati. Kamu yang memilih menetap di satu hati yang kurang sempurna, dan berusaha membuat sinergi untuk saling menyempurnakan.
Aku yang memilihmu dan menerimamu untuk kucintai. Kamu yang memilihku dan menyatakan cintamu pada dunia hingga memenangkanku.

Adakah kesamaan? Bukankah kita berangkat dari perbedaan? Lantas menjadikannya indah, bersama, karena kita memiliki KITA. Kuncinya ada pada kata SALING. Lantas, bila kita lupa akan hal ini, lalu kita bertengkar dan merasa segalanya tak akan kembali sama atau baik lagi...
Bacalah ini.

Ini tentang aku dan kamu, yang bersinergi menjadi kita.


Meta morfillah

No comments:

Post a Comment

Text Widget