"Demi Waktu"

Seringkali kita bersumpah “ demi ALLAH” bila kita benar-benar serius terhadap suatu hal.
Tahukah kalian, bahwa sesungguhnya aLLah pun telah bersumpah dan sering mengingatkan kita melalui kitabnya yang mulia yakni Al Qur’anil Kariim.

DIA bersumpah kepada kita dengan waktu.
“demi masa.” –Q. S Al Asr (1)
“ demi waktu matahari sepenggalahan naik (waktu duha). “ –Q. S Ad Duha (1)
“ demi fajar.” –Q. S Al Fajr(1)

Dan masih banyak waktu lainnya sebagaimana yang dapat dilihat di AL Qur’an.
Pertanyaannya, mengapa Allah SWT bersumpah melalui waktu?
Jawabannya pun terdapat dalam Al Qur’an .
“Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh dan saling nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya mendekati kesabaran.” –Q. S Al Asr (2 dan 3 )

Jelas dikatakan oleh-Nya, bahwa jika kita tidak dapat memanfaatkan waktu dengan baik, maka kita akan termasuk dalam orang yang merugi. Tentunya sebagaimana halnya seorang peniaga, kita tidak mau menjadi orang yg merugi bukan??
Untuk itu, kita harus dapat memanfaatkan waktu kita sebaik-baiknya. Di antaranya mengisi waktu kita dengan amal-amal kebajikan, saling menasehati terhadap kebenaran.
Meninggalkan segala hal yg bathil serta tak lupa sabar dan syukur pada-Nya. Itulah ciri-ciri orang yg beruntung.
Jangan sampai kita menyia-nyiakan waktu untuk hal-hal yg tidak berguna, selekasnya rampungkan segala urusan/ amanah yg ada di pundak kita.

Sebagaimana firman-Nya dalam Q.S Al Insyirah (7)
“faidzaa faragta fansab”
-apabila kamu telah selesai dari suatu urusan, maka kerjakanlah dengan sungguh-sungguh urusan yang lain-

soo,,tidak ada yg namanya “bengong”, “berangan-angan”,atau ” nganggur”.
Kita dituntut harus produktif dengan waktu yg kita miliki di dunia ini.
Jangan sampai kita menjadi BURONAN DETIK!Karena sesungguhnya WAKTU ADALAH KEHIDUPAN.
Tak bisa diputar kembali.
Sekali bergerak maju, tak akan bisa mundur.
Tanggung semua resikonya!!
Karena tidak ada satu perbuatan pun yang tidak menanggung resiko.

* sedikit catatan dariku yg bersumber pada Al Qur’anil Kariim, serta ceramah pagi ”Mamah dan A’a”. SEMOGA BERMANFAAT. *

-28 Juli 2009-