Judul: The return of Arsene Lupin, Misteri Segitiga Emas
Penulis: Maurice Leblanc
Penerbit: Visimedia
Dimensi: vii + 528 hlm, 130 x 200 mm, cetakan pertama maret 2013
ISBN: 978 065 171 6
Misteri perebutan emas yang melahirkan rentetan pembunuhan menyeret Kapten Patrice Belval ke dalamnya. Meski awalnya ia hanya berniat menyelamatkan Coralie, perawat cantik yang membuatnya jatuh hati. Hingga pihak berwenang terlibat dan mengungkap sebuah fakta mengejutkan bahwa masa lalu mereka saling terhubung. Sayangnya, satu-satunya orang yang diyakini dapat menjelaskan teka-teki tersebut tewas mengenaskan. Hingga Patrice dan Coralie hampir mati terbunuh di ruang tertutup, datanglah pencuri aristokrat yang melegenda dan disangka telah mati menolongnya--Arsene Lupin. Bagi Lupin, hanya butuh waktu dua hari untuk menyelesaikan semua teka-teki mengenai emas dan hubungan masa lalu Patrice dan Coralie.
Arsene Lupin yang melegenda hingga menginspirasi lahirnya tokoh Kaito Kid di komik detektif conan, yang juga hanya bisa ditandingi oleh Sherlock Holmes karya Sir Arthur Conan Doyle. Tokoh villain, antagonis yang salah namun begitu dicintai, layaknya Robin Hood yang mencuri demi kepentingan rakyat. Dalam novel ini, Lupin memecahkan teka-teki demi menolong negaranya di masa perang. Namun, apa yang dilakukannya tetap saja diganjar hukuman sehingga ia harus kembali menghilang setelah berhasil membela dan membawa kedamaian bagi negaranya, Prancis.
Meski tebal, saya sangat menikmati alur kisah serta penasaran hingga tak ingin berhenti sampai tamat. Latar tahun 1915 membuat gaya bahasa tokohnya begitu santun dan puitis romantis. Meski tokoh Lupin baru hadir setelah halaman 300, tapi detail kasus tidak membosankan.
Saya apresiasi 5 dari 5 bintang.
"Doctus cum libro. Orang pandai berkat buku." (Hlm. 334)
"Kebenaran yang paling rumit selalu sangat sederhana!" (Hlm. 496)
Meta morfillah
No comments:
Post a Comment