Judul: Drama cinta
Penulis: Wulan Darmanto
Penerbit: kinimedia
Dimensi: 267 hal, cetakan pertama Maret 2018
ISBN: 9786026026811
Bicara cinta tidak ada habisnya. Baik bagi yang masih single, menikah, atau pun berpisah. Buku ini memotret ragam drama yang terjadi karena cinta ke dalam 21 bab. Dimulai dari sulitnya menemukan jodoh, lalu saat ketemu tahu dari mana bahwa ia adalah jodoh kita?, bagaimana mengagumi dari jauh, mengatasi patah hati, kemungkinan bila jodoh tak kunjung datang, lalu mulai masuk bab pernikahan.
Ternyata, drama cinta dalam pernikahan jauh lebih banyak dibanding saat masih sendiri. Mulai dari LDM, perselingkuhan, ragam poligami, pilihan menjadi istri kedua, menata diri setelah badai, dan upaya mensyukuri anugerah berupa pasangan. Semua digambarkan dalam narasi dan beberapa kisah dengan nama samaran. Di antara bab yang paling berkesan, bagi saya ada di bab 18 berjudul "Istri untuk suamiku" dengan tokoh utama bernama Ema. Sejak akad hingga belasan tahun Ema di'persiapkan' suaminya untuk poligami dengan alasan hanya karena suaminya ingin mempraktikkan poligami yang benar, bukan karena kekurangan Ema. Hingga Ema akhirnya setuju dan mencarikan langsung adik madunya. Ternyata seperti itu, tidak umum bagai kisah poligami yang saya dengar kebanyakan seenaknya, bahkan membungkus perzinahan jadi poligami. Sungguh menarik melihat PoV Ema dan suaminya.
Selebihnya narasi umum yang sebenarnya sudah banyak kita ketahui. Buku ini cocok dibaca sebagai pengingat (terutama) istri untuk bersyukur dan bersabar dalam mempertahankan rumah tangga. Bahasanya ringan dan ukuran fontnya lumayan besar, seperti didesain memang untuk yang berumur hehe.
Saya apresiasi 3 dari 5 bintang.
Meta Morfillah
#1hari1tulisan #bookstagram #resensibuku #reviewbuku #bacabuku #dramacinta #ketikarumahtanggatakseindahsurga #wulandarmanto #metamorfillah #nonfiksi
No comments:
Post a Comment