Pages

30 September, 2025

[Review buku] Ily

Judul: Ily
Penulis: Tere Liye
Penerbit: Sabak Grip Nusantara
Dimensi: 380 hal, cetakan pertama Januari 2024
ISBN: 9786238829699

Terjebak di Klan Matahari Minor, kehilangan kapsul Ily, membuat Raib, Seli, dan Si Putih menjadi bagian Pengungsi Abadi yang harus bertahan hidup tiap malam dari kejaran Hutan Gelap. Bertemu para pemadat serta menyaksikan banyak anak-anak diculik dan diambil darahnya untuk kekuatan Bunga Matahari Gelap. Hal paling menyakitkan adalah melihat Ily dan Tazk (Ayah Raib) berubah menjadi sosok Panglima dan Raja Kegelapan. Melupakan ingatan serta sifat baik yang pernah mereka miliki. Satu lagi rahasia yang tidak Seli ceritakan pada Raib, bagaimana ia mendapat mimpi dalam mimpi dan melakukan dialog rahasia dengan Tazk. Keputusan yang diambil berdasarkan dialog itu, besar kemungkinan akan meretakkan persahabatan Seli dan Raib.

Membaca buku ini dengan melewatkan buku matahari minor memang agak membingungkan awalnya. Tapi perlahan bisa dimengerti konteksnya. Apalagi saat pertemuan N-ou dan Si Putih, lalu kisah Tazk dengan Lumpu, Bibi Gill, serta SagaraS, membuat saya mengingat kembali buku sebelumnya. Wajar saja, sudah buku ke-15, jadi makin berkaitan dengan buku sebelumnya.

Terlepas itu semua, fokus saya adalah pada Tazk di mimpi yang mengungkapkan bagaimana ia menjaga Raib selama ini. Itu adalah part paling mengharukan dan berbekas bagi saya. Meski buku ini bersubjek utama Ily, tapi tidak terlalu menarik romansa Seli-Ily dibanding rindunya Raib pada sang ayah. Sosok cemerlang yang salah langkah dan malah terjebak di kegelapan hingga akhir. Endingnya masih berlanjut ke Aldebaran.
 
Cocok dibaca untuk penggemar seri "Bumi" dan fantasi remaja di dunia paralel.

Saya apresiasi 4 dari 5 bintang.

Meta Morfillah

#1hari1tulisan #bookstagram #oneweekonebook #resensibuku #reviewbuku #bacabuku 
#kubusetengahtujuh #komunitasbukuseru #tereliye #ily #metamorfillah #fiksi 

No comments:

Post a Comment

Text Widget